Spurs Bagus Di Premier League Akan Tetapi Buruk Di Anfield - Tottenham Hotspur tengah dipuji karena tampil impresif di Premier
League pada musim
ini. Akan tetapi di Stadium Anfield akhir pekan ini, mereka mempunyai tantangan
masif.
Usai jeda internasional berakhir, Tottenham
Hotspur akan kembali melanjutkan upayanya untuk mengejar gelar di liga dengan
berkunjung ke markas Liverpool, pada hari Sabtu (02/04/2016) malam WIB. Meski
bermain tandang, klub The Lilywhites layak diunggulkan karena lebih
konsisten, yang terbukti dari posisi mereka di papan klasemen.
Tottenham Hotspur saat ini ada di posisi kedua dengan jumlah nilai 61 dari 31
pekan. Sementara klub Liverpool duduk di peringkat sembilan dengan 44 poin dari
29 kali pertandingan.
Dalam posisi tertinggal lima poin dari klub Leicester City yang memimpin pada
papan klasemen, team besutan dari Mauricio Pochettino jelas akan habis-habisan
memburu tiga poin. Akan tetapi tidak akan mudah karena mereka yang memiliki
riwayat buruk di Stadium Anfield.
Dari total 72 kali bertamu ke klub Liverpool di liga, Tottenham Hotspur cuma
menang enam kali, bahkan cuma empat kali menang dalam 69 kali pertemuan
terakhirnya. Kemenangan teranyar yang dipetik oleh klub Tottenham Hotspur adalah
pada bulan Mei 2011 silam, dengan skor 2-0.
Agen Taruhan juga mencatat bahwa klub Liverpool telah memenangi lima dari enam kali
pertemuan terakhirnya kontra Tottenham Hotspur di Premier League dan tak
menerima kekalahannya. Sementara Tottenham Hotspur malah tak mampu mencetak gol
dalam empat dari lima pertemuan terakhirnya dengan 'Si Merah'.
Catatan ini disebut mantan penggawa Liverpool Jan Molby sebagai bekal bagus
untuk team Juergen Klopp. Meski demikian, dia juga mengakui kiprah Tottenham
Hotspur musim ini sangat layak dipuji.
"Rekor klub Tottenham Hotspur di Stadium Anfield cukup buruk, mereka cuma
menang empat kali dari 69 kunjungan terakhirnya di liga! Dan saya memperkirakan
mereka juga mungkin akan terluka juga di hari Sabtu nanti," tulis Jan Molby
dalam kolomnya di Prediksi Skor.
"Mereka butuh kemenangan, sungguh, dan kalau kalah sementara klub Leicester
City menang maka liga bisa benar-benar berakhir. Bisakah mereka mengatasi
tekanan semacam ini? Kita lihat saja."
"Akan tetapi meski mereka Tottenham Hotspur tidak mengangkat penghargaan
di Premier League, mereka layak dipuji. Dan mereka telah
menunjukkan klub Liverpool caranya bersaing dengan kompetitif," ungkap
pria yang tampil 218 kali untuk klub Liverpool dalam periode tahun 1984-1996
ini.
- Posted By -
No comments:
Post a Comment